Siapa bilang hari pembalasan itu jauh, Al Quran sendiri mengatakan ''Telah dekat kepada manusia hari penghisab segala amalan mereka, sedang mereka berada dalam kelalaian lagi berpaling''.
Maka manusia tidak lalai lagi berpaling akan hari penghisab yang dekat itu, kecuali mereka memang summum bukmun 'umyun fahum la yu'qilun.
Artinya hisab saat ini sudah dilakukan terus menerus setiap saat, pada waktu kita beramal ibadah-maka langsung dihisab. Amal baik akan masuk pada buku illiyin, amalan buruk masuk pada buku sijjin.
Dan saat ini alam semesta tidak punya kekuatan sama sekali alias sudah kiamat.
Secara syariat kiamat adalah kejadian fisik, yaitu hancurnya alam semesta. Tapi secara hakikat peristiwa itu adalah kehancuran secara ilmu, yaitu ketidak adanay kekuatan yang ada di seluruh alam semesta ini, kecuali allah semesta. Itulah kiamat sesungguhnya, makanya Al Quran tidak pernah menyebut bahwa kiamat atau hari pembalasan itu jauh melainkan dekat.
Karena hakikatnya alam dunia, alam kematian, alam akhiraat itu bersamaan.
Lepasnya ruh dari badan itu bukan kematian, tetapi kembali kepada Allah. Manusia dari tidak ada kembali tidak ada-dari Allah kembali kepada Allah lagi.
Setelah ruh lepas dari badan maka hilanglah dunia, akhirtnya. Makanya di Al Quran disebutkan bahwa Surga dan neraka itu kekal selama ada langit dan bumi.
Orang yang beriman dan beramal shaleh adalah kekal di Surga, maksudnya bukan individunya yang kekal, tapi sifat keimanan dan amal shaleh itulah yang selamanya dibalas dengan surga. Demikian pula sebaliknya.
Tidak ada yang kekal dialam semesta ini, yang kekal adalah ketajalian Allah pada proses yang ada di seluruh jagad.
Kalau berkenan silahkan dibaca dari awal halaman ini, dan harus ditanyakan kepada ahlinya. Yaitu ulama yang memang ahli kiamat (ma'rifatul qiamat). Coba tanyakan hakikatnya kiamat itu apa dan bagaimana.
iupan sangkakala menandakan keserentakan proses kematian dan kebangkitan kembali bagi seluruh makluk di alam semesta tanpa kecuali.
Dikatakan sebagai sangkakala karena bentuk alam semesta ini menyerupai sangkakala (terompet)
Kita hidup ini kiamat..pembalasan selalu ada,surga neraka telah kita laksanakan. Kalo nunggu jagad ini hancur. Yg ada hanya allah..gak ada kiamat,akirat,surga neraka..sudah gak ada lg kecuali dzat
Diawali hari perhitungan setelah kiamat,ya saat kita lahi ke dunia..kalo nunggu mati,ruh idlofi/suci/kudus kembali pd allah.dan gak ada arwah gentayangan,itu perbuatan jin..yg sesungguhnya alamnya di dalam makmur kita..